Sent : 14 December 2009 at 19:06
Salam!
Maaf Ini Postnya mungkin terlihat panjang, ini karena saya mencantumkan juga dasarnya dari Al-Quran....
sebenarnya ada 3 poin yang mau saya sampaikan
1. Jangan Makan Berlebihan
2. Ada anjuran untuk menjaga jarak hubungan dengan orang kafir
Mohon dibaca seluruhnya, pelan-pelan saja, hehe,,,kan post selanjutnya masih Kamis
1. JANGAN MAKAN BERLEBIHAN
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS. 7:31)
Dan dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya), dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermaca-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya dihari memetik hasilnya (dengan dikeluarkan zakatnya); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS. 6:141)
2. Jangan jadikan orang kafir sebagai pemimpin
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaan orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya. (QS. 3:118)
Beginilah kamu, kamu menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu, dan kamu beriman kepada kitab-kitab semuanya. Apabila mereka menjumpai kamu, mereka berkata: Kami beriman; dan apabila mereka menyendiri, mereka menggigit ujung jari lantaran marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah (kepada mereka): Marilah kamu karena kemarahanmu itu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi hati. (QS. 3:119)
Jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, niscaya tipu daya mereka sedikitpun tidak mendatangkan kemudharatan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan. (QS. 3:120)
Kemudian dijelaskan juga pada ayat yang lain :
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. (QS. 5:51)
Nah, jadi temen baik aja ga boleh, gemana jadi pemimpin?
Oh iya, Kafir itu menurut arti bahasa adalah "tertutup"
jadi , orang non muslim bisa disebut orang kafir,begitu juga orang yang tertutup hatinya untuk beribadah kepada Allah..
Kafir atau Kufar berasal dr kata dasar yang terdiri dari huruf "Kaf"; "Fa"; dan "Ra". Arti dasar dari kata ini adalah "tertutup" atau "terhalang". Perkembangan makna dari istilah ini adalah : terhalang/tertutup dari petunjuk Tuhan. Orang kafir adalah orang yang tidak mengikuti petunjukNya karena petunjuk tersebut terhalang darinya atau diri sendirinyalah yang bersikap tertutup dari petunjuk tersebut.
Kafir adalah lawan kata dari iman. Analoginya adalah :
Kafir -> kegelapan
Iman -> terang benderang
Petunjuk -> cahaya
Mudah2an bermanfaat, Amin
Salam!
Maaf Ini Postnya mungkin terlihat panjang, ini karena saya mencantumkan juga dasarnya dari Al-Quran....
sebenarnya ada 3 poin yang mau saya sampaikan
1. Jangan Makan Berlebihan
2. Ada anjuran untuk menjaga jarak hubungan dengan orang kafir
Mohon dibaca seluruhnya, pelan-pelan saja, hehe,,,kan post selanjutnya masih Kamis
1. JANGAN MAKAN BERLEBIHAN
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS. 7:31)
Dan dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya), dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermaca-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya dihari memetik hasilnya (dengan dikeluarkan zakatnya); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (QS. 6:141)
2. Jangan jadikan orang kafir sebagai pemimpin
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaan orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya. (QS. 3:118)
Beginilah kamu, kamu menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu, dan kamu beriman kepada kitab-kitab semuanya. Apabila mereka menjumpai kamu, mereka berkata: Kami beriman; dan apabila mereka menyendiri, mereka menggigit ujung jari lantaran marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah (kepada mereka): Marilah kamu karena kemarahanmu itu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi hati. (QS. 3:119)
Jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, niscaya tipu daya mereka sedikitpun tidak mendatangkan kemudharatan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan. (QS. 3:120)
Kemudian dijelaskan juga pada ayat yang lain :
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim. (QS. 5:51)
Nah, jadi temen baik aja ga boleh, gemana jadi pemimpin?
Oh iya, Kafir itu menurut arti bahasa adalah "tertutup"
jadi , orang non muslim bisa disebut orang kafir,begitu juga orang yang tertutup hatinya untuk beribadah kepada Allah..
Kafir atau Kufar berasal dr kata dasar yang terdiri dari huruf "Kaf"; "Fa"; dan "Ra". Arti dasar dari kata ini adalah "tertutup" atau "terhalang". Perkembangan makna dari istilah ini adalah : terhalang/tertutup dari petunjuk Tuhan. Orang kafir adalah orang yang tidak mengikuti petunjukNya karena petunjuk tersebut terhalang darinya atau diri sendirinyalah yang bersikap tertutup dari petunjuk tersebut.
Kafir adalah lawan kata dari iman. Analoginya adalah :
Kafir -> kegelapan
Iman -> terang benderang
Petunjuk -> cahaya
Mudah2an bermanfaat, Amin
Salam!
Berdasarkan Al-Quran dan Sunnah
Jika ada di tulisan ini yang tidak sesuai keduanya, maka tinggalkanlah. Segera ikuti Al-Quran dan Sunnah
0 komentar:
Post a Comment