Share Islam

supporting Share Islam on Facebook

Shalat Khusyu' #1

Sent : 28 December 2009 at 13:06


nanti ada 4 message berkaitan tentang tema ini,,
kelihatannya emang bikin males sih bacanya, tapi tolong dicoba dibaca ya,haha

yang mau baca ampe habis tolong liat di http://shareislamyuk.blogspot.com/2009/12/shalat-khusyuk.html

terima kasih



Sesungguhnya sholat adalah ibadah badani yang paling agung dalam agama ini. Dia adalaha rukun Islam setelah syahadat. Kewajiban sholat telah tetap berdasarkan al-Quran, hadits dan ijma’ kaum muslimin. Khusyuk dalam sholat adlaah hal yang sangat penting, sudah barang tenti lota dituntut untuk berusaha dan selalu melatih diri dapat menunaikan sholat dengan khusyuk.
Khusyuk adalah ruh dan inti sholat.

DEFINI KHUSYUK
Imam Ibnu Faris mengatakan : Huruf Kho, Syiin dan Ain adalah satu makna, yaitu menunjukkan makna tenang dan tenteram,
Imam Ibnu Qoyyim berkata “khusyuk adalah sebuah makna yang tersusun dari pengangungan, kecintaan, perendahan dan perasaan butuh”
Imam Ibnu Katsir mengatakan “khusyuk adalah tenang, tenteram dan perendahan diri. Yang mendorong berbuat demikian karena takut kepada Allah dan pengawasannya.

MEMAHAMI HAKIKAT KHUSYUK
Ada sebagian orang yang memahami khusyuk dalam sholat adalah dengan gerakan-gerakan tertentu sebelum sholat dimulai. Atau terlihat didak bergerak sama sekali, matanya terpejam dan gerakan2 yang aneh ketika sholat. Sebagian yang lain memahami bahwa khusyuk hanya bisa diraih dengan konsentrasi penuh disertai wirid2 yang tidak ada asalnya. Ada pula yang berkata bahwa khusyuk dalam sholat bisa diraih dengan meditas2 yang tidak ada tuntunannya dalam syariat yang mulia ini! Bagaimanakah sebenarnya gambaran khusyuk yang benar?

Hudzaifah bin Yaman berkata “waspadalah engkau dari khusyuknya orang munafik”. Ada yang bertanya bagaimanakah khusyuknya orang munafik itu?” Beliau menjawab “ yaitu engkau lihat jasadnya khusyuk akan tetapi hatinya tidak khusyuk!”

Umar bin Khoththob melihat seorang menundukkan kepalanya , lalu Umar berkata “Wahai pemuda, angkat kepalamu! Seusungguhnya khusyuk itu tidak bertambah kecuali apa yang ada di dalam hati.”

Ibnu Ibnul Qoyyim berkata “khusyuknya iman adalah khusyuknya hati kepada Allah dengan pengagungan, ketenangan, perasaan takut dan malu. Hatinya akan merasa butuh kepada Allah, tesusun di dalamnya rasa takut, malu, kecintaan dan perasaan berdosa pada dirinya sendiri. Maka hatinya khusyuk dan anggota badan pada akhirnya menjadi khusyuk pula. Adapun khusyuk kemunafikan adalah khusyuk pada anggota badan yang dibuat-buat dan memberatkan diri sedangkan hatinya tidak khusyuk.”
___________________________________________________________________________________________________________
Berdasarkan Al-Quran dan Sunnah

Jika ada di tulisan ini yang tidak sesuai keduanya, maka tinggalkanlah. Segera ikuti Al-Quran dan Sunnah

0 komentar:

Post a Comment

Blog Archive

Followers